 |
| Oriza Sativa Shinta Heryanto, bersama Wali Kelasnya Sir Willy. |
Prakata.com - Berbagai masalah memang kerap datang dalam perjalanan kehidupan ini. Kendati demikian, semangat untuk terus maju harus tetap tertanam dalam setiap langkah. Hal ini tertanam dalam diri seorang pelajar berprestasi, Oriza Sativa Shinta Heryanto.
"Apapun masalahnya harus dihadapi, walaupun sambil menangis," kata Oriza Teteh Padi, sapaanya, Minggu (21/4/2024).
Di momen hari Kartini, Oriza memandang sosok Raden Ajeng (RA) Kartini adalah wanita yang tangguh. Melalui tulisan-tulisannya RA Kartini mampu berperan dalam mengubah masa depan wanita Indonesia dalam emansipasi.
"Berkat jasa Beliau juga kaum wanita Indonesia sekarang bisa sekolah. Punya hak yang sama untuk dapat pendidikan seperti laki-laki," ujar siswi kelas 9A SMP Yadika 8 Jatimulya, Bekasi.
Anak kedua dari tiga bersaudara pasangan suami-istri, Herry dan Widia ini bersyukur, berkat jasa perjuangan RA Kartini, ia mampu menimba ilmu dan menorehkan prestasi. Ke depannya, Oriza ingin bisa lebih membahagiakan orang tua dan terus berprestasi di sekolah.
Wanita kelahiran Jakarta, 29 Januari 2009 ini mengaku akan membawa semangat RA Kartini untuk bisa mewujudkan impiannya itu. Untuk menjadi kebanggan orang tua yang menyayanginya, dan para guru yang telah membimbingnya.
"Aku ingin bisa belajar lebih keras, nggak mau mengecewakan orang tua dan bapak/ibu guru," lanjutnya.
Sejak duduk di bangku kelas 7, Oriza Sativa Shinta Heryanto berhasil menempati peringkat 2, di kelas 8 juga menempati peringkat 2, dan sekarang di kelas 9 menempati peringkat 1. (Gud)
Ikuti Berita Terbaru di Google News & WA Channel