 |
| Sekretaris Komisi I DPRD Kota Bekasi, Nuryadi Darmawan. |
PRAKATA.COM - Sekretaris Komisi I DPRD Kota Bekasi, Nuryadi Darmawan walkout dari agenda rapat kerja Komisi I yang seharusnya dihadiri oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi R. Gani Muhamad.
Politisi PDI Perjuangan ini mengaku kecewa dengan ketidakhadiran Pj Wali Kota Gani Muhamad, sehingga dia memilih keluar atau walkout dari ruang komisi.
"Saya kecewa, teman-teman (dewan) yang lain di dalam kecewa karena setiap kali dipanggil tidak mau datang. Makanya saya menggunakan hak politik saya, izin keluar dari ruang rapat," keluhnya, Kamis (21/3/2024).
Nuryadi juga mengatakan tidak ada pembahasan yang dapat dilakukan. Pasalnya, setiap kali persoalan dipertanyakan maka hal itu harus kembali kepada kebijakan Pj Wali Kota Bekasi.
"Muaranya kembali ke Pak Pj, sementara Pak Pj ini tidak ada. Katanya ada panggilan mendadak dari Mendagri, nanti saya juga ingin cari tahu itu benar tidak memang ada panggilan dari Mendagri," tukasnya.
Dengan pola kepemimpinan Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhamad, Enung, sapaannya, mengaku telah berkoordinasi dengan Ketua Komisi I untuk melanjutkan dengan penggunaan hak angket anggota dewan.
Sumentara Sekretaris Daerah Kota Bekasi Junaedi tidak dapat berbicara banyak saat dimintai konfirmasi usai rapat dengan Komisi I. Kata dia, Pj Wali Kota Bekasi mendapatkan undangan mendadak dari kementerian.
"Pj sedang ada undangan mendadak dari Kemendagri," katanya.
Junaedi juga tidak mampu memberikan jawaban lebih banyak soal isu rotasi dan mutasi jabatan di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi.
"Mutasi itu pasti akan ada ya kan kalau kekosongan harus diisi, tentunya tadi semua harus ditempuh tahapan-tahapan. Tadi saya bilang hak prerogratif ya walikota," katanya. (Gud)
Ikuti Berita Terbaru di Google News