tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

Jawa Timur Bersiap Hadapi Lonjakan Mudik Lebaran 1445 H

Kapolda Jatim Irjen Pol. Imam Sugianto menjelaskan poin yang dibahas dalam rakor lintas sektoral.
PRAKATA.COM - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Jawa Timur mengadakan pertemuan lintas sektoral di kantor polisi daerah untuk membicarakan strategi pengamanan selama periode mudik dan liburan Lebaran atau Idul Fitri 1445 Hijriah, Rabu (27/3/2024).

"Syukur Alhamdulillah, hari ini kami menerima petunjuk-petunjuk penting untuk semua peserta pertemuan, terutama dalam menghadapi prediksi Kementerian Perhubungan bahwa sekitar 71,7 persen populasi akan melakukan mudik, dan sekitar 16 persen dari mereka akan menuju Jawa Timur," ungkap Kapolda Jatim, Inspektur Jenderal Polisi Imam Sugianto, setelah pertemuan.

Menurut Kapolda, diperkirakan ada sekitar 31 juta warga Jatim yang akan mudik, sementara jumlah pendatang di wilayah tersebut diperkirakan mencapai 34 juta.

"Dengan konsolidasi hari ini, kami berharap dapat memetakan potensi kerawanan yang mungkin terjadi," tambahnya.

Inspektur Jenderal Polisi dua bintang tersebut menambahkan bahwa berdasarkan survei Kemenhub, jumlah masyarakat yang melakukan mudik tahun ini meningkat sebesar 58 persen dibandingkan tahun 2023.

"Detailnya, dari 123 juta menjadi 171 juta. Angka ini cukup signifikan. Jawa Timur menjadi penyumbang terbesar," jelasnya.

Imam yakin bahwa tidak akan ada kemacetan di Jawa Timur. Menurutnya, titik kritis berada di perjalanan dari Jakarta menuju Jawa Tengah dan dari Jawa Tengah menuju Jawa Timur. Namun, di Jawa Timur, ia berharap tidak akan ada kemacetan di jalan tol.

"Jika terjadi kemacetan, kami sudah memiliki solusinya, yaitu jika ada kepadatan kendaraan hingga jumlah tertentu, pintu tol akan ditutup dan kendaraan akan dialihkan melalui jalur-jalur alternatif," terangnya.

Mengenai perlintasan sebidang, Imam menyebutkan ada sekitar 1.300 perlintasan sebidang dan sekitar 700 di antaranya belum dijaga.

"Saya sudah menekankan kepada kapolres, semoga setelah pulang dari sini mereka langsung melakukan koordinasi, kami berharap tidak ada kecelakaan di perlintasan sebidang," pungkasnya. (Gud)

Ikuti Berita Terbaru di Google News