Bus Listrik Transjakarta. |
Adapun koridor 2 Transjakarta melayani rute Pulo
Gadung-Monumen Nasional (Monas). Namun, Welfizon tak menyebutkan jumlah unit
bus listrik yang beroperasi di koridor tersebut.
"Kami mendapatkan respon yang sangat positif dari pelanggan terutama di
koridor 2, karena ini menjadi pengalaman baru untuk pelanggan," kata
Welfizon.
Transjakarta telah meluncurkan sebanyak 200 unit bus untuk menggenapi target
300 unit bus yang dioperasikan Transjakarta hingga akhir tahun 2024.
Peluncuran 200 unit bus listrik ini merupakan kolaborasi antara PT Transjakarta
dengan operator antara lain Perum Damri, PT Bianglala Metropolitan dan PT Sinar
Jaya.
Dituturkan Welfizon, Jakarta berkomitmen mengurangi emisi
karbon, dengan target "net zero emission" pada 2050 dan dapat
mencapai 100 persen elektrifikasi kendaraan umum pada 2030.
Lalu, dengan bus listrik, potensi ini meningkat menjadi 422
ribu ton CO₂e (karbodioksida ekuivalen) atau setara dengan menanam 1,5 juta
bibit pohon atau mendaur ulang 32 ribu ton sampah.
Selain itu, dengan hadirnya bus listrik, Transjakarta dapat menghadirkan moda
transportasi yang lebih efisien dan hemat biaya operasional hingga 5-10 persen.