PRAKATA.COM - Untuk mempercepat upaya pengurangan kemiskinan di Kota Tangerang, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang berkolaborasi dengan USAID ERAT dalam mengadakan lokakarya yang bertujuan untuk menyelaraskan kegiatan tahun anggaran 2024 dalam konteks pengentasan kemiskinan. Hasil dari lokakarya ini akan dirangkum dalam Rencana Penanggulangan Kemiskinan Daerah (RPKD) Kota Tangerang.
Lokakarya ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Herman Suwarman. Menurutnya, untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan, diperlukan integrasi dari berbagai program dan kegiatan yang melibatkan semua stakeholder, termasuk partisipasi masyarakat.
Berbagai program telah diluncurkan oleh Pemkot Tangerang untuk mengurangi beban pengeluaran masyarakat dan meningkatkan pendapatan warga miskin, termasuk bantuan sosial, Program Tangerang Cerdas, Program Jaminan Kesehatan bagi Warga Miskin, Program Angkutan Gratis Tayo dan Si Benteng, Program Pelatihan Wirausaha, Tangerang Cakap Kerja, dan Tangerang Emas.
Herman berharap bahwa melalui lokakarya ini, akan tercipta koordinasi yang terpadu dan berkelanjutan dalam penanggulangan kemiskinan di Kota Tangerang. Dengan adanya RPKD, diharapkan dapat tersusun rencana kebijakan pembangunan daerah dalam penanggulangan kemiskinan, yang akan dijabarkan dalam Rencana Aksi Tahunan (RAT). Hal ini diharapkan dapat memberikan solusi dalam mengendalikan dan menurunkan angka kemiskinan di Kota Tangerang. (gud)