Gerakan Pramuka, Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Bandung dalam sebuah latihan. |
Esok harinya, 14 Agustus 2025, digelar Upacara Puncak HUT
ke-64 di Balai Kota Bandung, dilanjutkan dengan defile dan karnaval menuju
Taman Pramuka di Jalan Riau. Acara ini akan dihadiri Wali Kota Bandung dan
diramaikan oleh 150 sepeda hias serta parade peserta Ulinpide (Olimpiade
Olahraga Masyarakat).
Ulinpide sendiri akan berlangsung pada 15–16 Agustus 2025,
menampilkan lima cabang olahraga tradisional yang telah diseleksi di tingkat
kecamatan. Finalnya digelar di Taman Pramuka.
Tak kalah seru, pada 19–20 Agustus, digelar lomba
keterampilan memasak (cooking skill) serta Bazar UMKM untuk mendukung
ekonomi kreatif anggota Pramuka dan masyarakat.
Salah satu highlight acara adalah Napak Tilas Bandung Lautan
Api pada 21 Agustus 2025, yang akan diikuti lebih dari 500 peserta. Mereka akan
menyusuri lokasi bersejarah di Bandung, termasuk Dago, untuk mengenang
perjuangan kemerdekaan melalui cerita langsung dan visualisasi peristiwa masa
lalu.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan Gelar Seni Budaya Pramuka
pada 22–23 Agustus di Taman Pramuka. Malam puncak akan dihiasi pagelaran Wayang
Golek pada 23 Agustus 2025, mengakhiri perayaan dengan nuansa budaya Sunda yang
kental.
Ketua Kwarcab Pramuka Kota Bandung, Kak Heri Hermawan,
menegaskan bahwa tema ini sejalan dengan misi Bandung untuk menciptakan
generasi muda yang unggul dan berkarakter.
“Pramuka adalah mitra strategis dalam membina pemuda. Kami
ingin menunjukkan kontribusi nyata dalam mewujudkan visi pembangunan Kota
Bandung,” ujarnya.
Dia berharap, dengan 30 kwartir ranting dan lebih dari 1.700
pembina, Pramuka Bandung bisa menjadi pusat pendidikan karakter. “Di sini,
pemuda tak hanya cerdas, tapi juga berakhlak kuat untuk membangun bangsa,”
tegasnya.