tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

Kasus Hukum Sudah Tuntas, M2 Berhak Terjun Kembali Dalam Dunia Politik

Mochtar Mohamad (M2) berdampingan dengan Ketua GP Ansor Hasan Mochtar dalam acara halal bihalal, Jumat (3/5/2024).
Prakata.com - Meski memiliki rekam jejak pahit sebagai mantan narapidana, Mochtar Mohamad (M2) tetap memiliki hak untuk terjun ke dunia politik. Hal ini diungkapkan oleh alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Salemba Raya Jakarta 1981, Nyimas Sakuntala Dewi, Jumat (3/5/2024) malam.

Nyimas Sakuntala Dewi (NSD) memandang persaingan para Bacalon Wali Kota Bekasi memang sudang menghangat. Masing-masing Bacalon mulai menyiapkan strategi untuk bisa mendapatkan rekomendasi di Pilkada Kota Bekasi 2024.

"Satu sama lain memamerkan kekuatannya masing-masing. Sah-sah saja, selama tidak mencari cari keburukan masing-masing calon. Karena kalau cari kesempurnaan, tidak ada yang sempurna dan tidak ada yang bersih bersih saja," jelas NSD usai menghadiri halal bihalal Ansor Kota Bekasi.

NSD menilai, Kota Bekasi saat ini kekurangan figur pemimpin yang kuat dan membumi. Karenanya, saat mendengar nama M2 digadang-gadang maju di Pilkada Kota Bekasi, NSD pun menyambutnya dengan baik.

"Kalau kita lihat sosok figur M2 bagus dan baik-baik saja dengan siapapun. Beliau sosok yang humble. Tetapi langkah Pak M2 ini akan diganjal oleh kasus-kasus hukumnya yang akan digadang-gadang kembali oleh para pendukung kandidat yang lain," ujar dia.

NSD menegaskan kasus hukum yang menjerat M2 sudah selesai dijalankan. Oleh karena itu M2 berhak untuk mencalonkan diri kembali dalam kontestasi politik manapun, seperti pada saat maju sebagai calon anggota DPR RI di Bogor yang sempat dilakoninya.

"M2 berhak untuk maju kembali mencalonkan. Jangan menjadi orang yang tidak mengerti hukum. Sedangkan M2 sudah menjalankan hukuman dan di mata hukum M2 sudah clear. Kan rakyat yang memilih, bukan yang menggaung-gaungkan kasus lama itu," tandasnya.

Dalam acara halal bihalal GP Ansor Kota Bekasi, Ketua GP Ansor Hasan Muchtar menyambut mantan Wali Kota Bekasi 2008-2012 itu dengan gembira. Suasana hangat menyelimuti acara tersebut.

"Dari berdiri Ansor di Kota Bekasi, beliau sudah menjadi keluarga besar Ansor. Ya teman-teman, ini halal bihalal, silaturahmi," kata Hasan Muchtar.

Sementara itu, M2 mengaku berterimakasih atas sambutan yang diberikan. Pada kesempatan itu ia membeberkan bagaimana kedekatannya dengan para ketua Ansor terdahulu.

"Sedikit saya ceritakan Ketua Ansor Gus Ipul meresmikan pelantikan Haji Jamal menjadi ketua Ansor. Setelah itu diganti Yudistira pada 2009, setelah itu Bung Jupri dan Hasan. Ketiganya ini punya history kepada saya," ungkap M2.

Ia menambahkan, "Yudistira adalah Pandawa Lima saya pada saat itu. Kami belajar bareng, Yudis dulu itu semasa kuliah dia buat majalah. Dahulu saya calonkan menjadi Anggota DPRD 2009 di Bekasi Timur. Hanya saja pakemnya bukan di politisi, tapi birokrat," ujar Babeh, sapaannya. (Gud)

Ikuti Berita Terbaru di Google News & WA Channel