tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

SMK BKM 2 Gandeng Fooyin University, Siswa Bisa Kerja Sambil Kuliah di Taiwan

Kepala Sekolah SMK BKM 2 Bekasi, Ayung Sardi Dauly bersama pihak Fooyin University menunjukkan MoU double track, Sabtu (27/4/2024).
Prakata.com - SMK Bina Karya Mandiri (BKM) 2 Bekasi gandeng kerjasama dengan Fooyin University Taiwan. Melalui kerjasama tersebut, siswa bisa mengikuti program kuliah sambil bekerja di Taiwan.

"Ada dua program, kuliah 4 tahun atau 1+4 yaitu 1 tahun kursus belajar bahasa (Mandarin) kemudian kuliah 4 tahun," jelas Ayung Sardi Dauly, Kepala SMK BKM 2, Sabtu (27/4/2024).

Ayung menjelaskan, pihaknya telah banyak membangun kerjasama dengan dunia kampus. Bahkan, kerjasama dengan Fooyin University adalah kerjasama kedelapan yang ia bangun hingga saat ini.

"(Fooyin University) Universitas kedelapan yang bekerjasama dengan SMK BKM 2 dalam program double track atau kuliah sambil bekerja," jelas Ayung.

Dalam pemaparan Fooyin University kepada para siswa, ada perkiraan perbandingan gaji bekerja di Indonesia dengan di luar negeri (Taiwan). Jika di Indonesia gaji yang diterima berkisar Rp3,5 juta sampai Rp4 juta, maka jika bekerja di Taiwan bisa mencapai Rp7,5 juta.

"Bahkan dalam program double track ini, setelah selesai kuliah upahnya bisa Rp14 juta sampai Rp17 juta," jelas Ayung.

Perlu diketahui, pemberangkatan siswa untuk bekerja dan kuliah di luar negeri tahun ini adalah angkatan keenam. Sebelumnya angkatan pertama diberangkatkan pada 2017, angkatan kedua 2018, angkatan ketiga 2019, angkatan keempat 2022, dan angkatan kelima 2023.

"Untuk tahun 2020 sampai 2021 tidak ada pemberangkatan, karena ada Covid-19," jelas Ayung.

Fooyin University Taiwan sendiri telah melakukan kerjasama dengan 20 instansi Pendidikan di Indonesia, baik itu SMA, SMK, Madrasah, dan Pesantren. Program kuliah yang ditawarkan diantaranya adalah keperawatan, engineering, hingga sains. (Gud)

Ikuti Berita Terbaru di Google News & WA Channel