 |
| Richard Carapaz pembalap sepeda asal Ekuador memasuki garis finish dalam Fuji International Speedway, Jepang 2021. Foto: Reuters |
PRAKATA.COM - Konfederasi Sepeda Asia atau Asia Cycling Confederation (ACC) menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah untuk kompetisi balap sepeda internasional, Asia Road Race Championship (ARRC) 2025.
Raja Sapta Oktohari, Senior Vice President ACC, mengumumkan hal ini setelah menghadiri UCI Track Nations Cup Honglong 2024, bahwa ACC memberikan kesempatan lagi kepada Indonesia untuk menyelenggarakan event tersebut pada Maret tahun depan.
"ARRC akan menjadi platform bagi Indonesia untuk menunjukkan kepada rekan-rekan di Asia bahwa kami selalu mampu menjadi tuan rumah dan juga menunjukkan prestasi," kata Okto, panggilan akrab Raja Sapta Oktohari, dalam pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (18/3/2024).
Dia menjelaskan bahwa Indonesia memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan ARRC 2025, termasuk melakukan penawaran bagi provinsi-provinsi yang ingin menjadi tuan rumah balapan tersebut.
Meski ARRC bukan ajang kualifikasi untuk Olimpiade 2028 Los Angeles, Okto menekankan pentingnya ARRC untuk memberikan pelatihan kepada semua pihak yang terlibat dalam balap sepeda.
Menurut Okto, event ini juga menjadi ajang pelatihan bagi pelatih, wasit, event organizer, dan semua stakeholder yang bisa terlibat seperti Kemenpora dan Kemenparekraf.
"Ini juga merupakan kesempatan bagus bagi kami untuk membuka peluang bagi semua provinsi yang ingin ikut dalam penawaran. Nanti akan dipilih yang terbaik dan paling siap untuk menjadi tuan rumah," kata Okto dengan optimis.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Sports Sepeda Indonesia (PB ISSI), Parama Nugroho, menyambut baik kepercayaan yang diberikan ACC dengan menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Asia Road Race Championship 2025.
"Kami dari PB ISSI menghargai dan mendukung penuh inisiatif ini dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan ACC melalui Senior Vice Presidennya, Raja Sapta Oktohari," kata Parama dengan antusias.
Dia menambahkan, ajang ini menjadi kesempatan yang sangat baik untuk banyak aspek di balap sepeda Indonesia, serta menjadi tolok ukur terhadap pembinaan, khususnya disiplin road race yang telah berjalan selama ini. (Zen)
Ikuti Berita Terbaru di Google News