 |
| Lahan Fasos Fasum yang menempel langsung dengan Sekolah Tunas Jakasampurna |
PRAKATA.COM - Setelah puluhan tahun merawat lahan fasilitas sosial atau fasilitas umum (Fasos/Fasum) pemerintah daerah, Yayasan Tunas Jakasampurna kini mengaku siap alokasikan anggaran Corporate Social Responsibility (CSR).
Pengurus Yayasan Tunas Jakasampurna Sri Hastuti mengatakan bahwa anggaran CSR tersebut untuk penghijauan dan lahan resapan air. Pasalnya, yayasan sekolahnya yang berlokasi di Jl. Agave, RW 014, Perumahan Taman Galaxy, Kota Bekasi memang berada di lokasi cukup rawan banjir.
"Kita memang sudah merawatnya sejak 42 tahun sekolah itu berdiri, jadi kalau memang perlu penghijauan ya pasti kita siap saja," katanya, Senin (12/2/2024).
Berbatasan langsung dengan Sekolah Tunas Jakasampurna terdapat lahan dengan luas sekitar 800 meter. Lahan itu, kata Sri Hastuti, telah diklaim oleh pihak RW setempat dengan peruntukkan yang belum jelas.
Ia sempat mendengar bahwa lahan tersebut bakal digunakan sebagai lokasi kuliner atau bahkan didirikan cafe. Tetapi kemudian muncul wacana baru yakni menjadi lahan tanaman obat keluarga atau Toga.
"Menurut saya kalau untuk Toga kurang tepat, seharusnya untuk penghijauan dan resapan air," ujar perempuan yang biasa disapa Evie.
Dia menilai bahwa lahan milik pemerintah daerah itu sebaiknya dimanfaatkan sebagai Lahan Terbuka Hijau (RTH). Hal ini perlu dilakukan mengingat minimnya lahan resapan air yang ada di sekitar perumahan Taman Galaxy Bekasi Selatan.
Tanaman Toga yang tidak berumur panjang dinilai kurang efektif mengatasi banjir. Berbeda dengan pohon besar dan berbuah, yang lebih kuat membuat resapan air. Apalagi dengan buah-buahan yang dihasilkan maka bisa menjadi pemasukan tersendiri bagi warga sekitar.
"Walaupun yang merawat pihak sekolah tapi hasilnya kan untuk warga. Jadi bisa buat tambahan income untuk RT 06 dengan menjual hasil panen ke pasar yang dekat dengan kawasan RW 014," kata Evie.
Ia mengungkapkan, sebelumnya wacana peruntukan lahan Fasos/Fasum untuk penghijauan telah direspon oleh Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto. Pada saat itu di tahun 2023 respon tersebut diberikan dalam acara kumpul bareng Wali Kota bersama lurah dan camat se-Kota Bekasi.
"Ini sudah direspon tahun 2023 oleh Pak Tri selaku Plt Wali Kota Bekasi, di Pendopo Kecamatan Bekasi Selatan. Saya hadir saat itu selaku tokoh masyarakat dalam dunia pendidikan," bebernya. (Gud)
Ikuti Berita Terbaru di Google News