PRAKATA.COM - Presiden Indonesia, Joko Widodo, menekankan pentingnya investasi yang berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja, serta memberikan manfaat finansial bagi negara dan daerah. Pernyataan ini disampaikan saat beliau membuka Rapat Koordinasi Nasional Investasi di Balai Kartini Exhibition and Convention Center, Jakarta.
Menurut Presiden Jokowi, investasi adalah kunci untuk meningkatkan penerimaan negara dan daerah. “Investasi bukan hanya tentang menciptakan lapangan kerja, tetapi juga tentang meningkatkan penerimaan negara,” kata beliau.
Presiden Jokowi juga menekankan pentingnya kemitraan antara investor dan pengusaha nasional dan daerah dalam memaksimalkan manfaat investasi. Selain itu, beliau mendorong fokus pada investasi yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan memberikan nilai tambah melalui hilirisasi industri.
Presiden Jokowi juga menyoroti pentingnya investasi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Beliau meminta para pejabatnya untuk memanfaatkan peluang investasi dalam bidang ekonomi hijau dan biru, karena produk yang tidak ramah lingkungan akan sulit diterima di beberapa negara.
Dalam acara tersebut, Presiden Jokowi juga meminta para kepala daerah untuk mendorong investasi di daerah mereka, terutama di luar Jawa. Beliau juga menekankan pentingnya infrastruktur dalam mendukung investasi di luar Jawa.
Presiden Jokowi didampingi oleh beberapa menteri dalam acara tersebut, termasuk Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Ad Interim Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala Badan Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto, dan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. (fid/un)