tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

Podcast Kesehatan Dinkes Kota Tangerang, Sinergi Komunitas untuk Akhiri AIDS 2030


PRAKATA.COM - Dalam rangka Hari AIDS sedunia, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mengadakan Podcast Kesehatan yang membahas tentang bahaya AIDS dan cara pencegahannya. Podcast Kesehatan ini mengambil tema Bergerak Bersama Komunitas; Akhiri AIDS 2030, dan disiarkan secara Live melalui youtube dan Instagram @dinkes.kotatangerang, pada hari Jumat (1/12/2023).


dr. Dini Anggraeni, selaku Kepala Dinkes Kota Tangerang, mengatakan bahwa Podcast Kesehatan ini merupakan salah satu bentuk edukasi dan informasi kesehatan untuk masyarakat luas. Sesuai dengan Hari AIDS sedunia, Podcast Kesehatan ini mengundang komunitas Jaringan Indonesia Positif yang bergerak dalam bidang penanggulangan AIDS.


“Kami memanfaatkan era digital ini untuk menyampaikan informasi atau edukasi kesehatan secara langsung melalui Podcast Kesehatan ini. Kami juga berkomitmen untuk terus bersinergi dan berkolaborasi dengan komunitas dalam menanggulangi AIDS,” katanya.


Narasumber yang hadir dalam Podcast Kesehatan ini adalah Roy Lolo Nababan, yang menjabat sebagai Program Manager pada komunitas Jaringan Indonesia Positif (JIP). JIP adalah Kelompok Dukungan Sebaya bagi orang dengan HIV di Indonesia yang bertujuan untuk membentuk jaringan orang dengan HIV sejak tahun 2014.


Dalam Podcast Kesehatan yang berlangsung selama satu jam, Roy Lolo Nababan, memaparkan berbagai program yang telah dilaksanakan bersama berbagai stakeholder terkait, terutama yang sering dilakukan bersama Dinkes Kota Tangerang, seperti Advokat for Health, dan Lost and Link. Program-program ini bertujuan untuk memperjuangkan dan memberdayakan orang dengan HIV dalam aspek kesehatan, sosial, pendidikan dan ekonomi menuju kesejahteraan.


“Kami memiliki misi untuk memperjuangkan hak sehat orang dengan HIV melalui sistem dukungan sebaya yang berprinsip pada keterlibatan orang dengan HIV secara bermakna, di semua tingkat penanggulangan HIV. Kami juga melakukan advokasi bersama terkait isu-isu HIV,” ungkap Roy. (dsw)