PRAKATA.COM - Pada tahun 2023, Pelti Provinsi DKI Jakarta menggelar Turnamen Tenis Piala Gubernur DKI Jakarta di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, dari tanggal 11 hingga 17 Desember. Turnamen ini menarik 132 peserta dari seluruh Indonesia, yang berkompetisi dalam kategori tunggal dan ganda, baik putra maupun putri.
Hari Nugroho, Ketua Umum Pengprov Pelti DKI Jakarta untuk periode 2023-2027, menjelaskan bahwa turnamen ini adalah bagian dari agenda tahunan Pelti dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Turnamen ini juga diakui oleh Pelti Pusat dan berdampak pada Peringkat Nasional Pelti (PNP) para pemain tenis. Oleh karena itu, turnamen ini diikuti oleh pemain-pemain tenis yang berkompetisi di tingkat nasional.
“Pemenang turnamen ini dapat berpartisipasi dalam kompetisi yang lebih tinggi, karena turnamen ini mempengaruhi PNP. Jika mereka menang, peringkat mereka akan meningkat. Jika mereka sudah berada di peringkat satu, mereka dapat mewakili Indonesia di ajang tenis internasional dan ajang lainnya. Kami telah menerima banyak pendaftaran dari berbagai daerah, termasuk Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kalsel, Aceh, Babel, dan Yogyakarta,” kata Hari pada hari Senin (11/12).
Turnamen Tenis Piala Gubernur DKI Jakarta telah vakum selama sekitar enam tahun karena berbagai alasan, termasuk pandemi COVID-19. Namun, pengurus Pelti Provinsi DKI Jakarta yang baru terbentuk tujuh bulan lalu sangat peduli terhadap kelangsungan dan keberlanjutan turnamen ini, sehingga turnamen ini kembali diselenggarakan.
“Turnamen ini menjadi ajang olahraga yang meriah di akhir tahun dengan total hadiah sebesar Rp 200 juta, Rp 100 juta untuk putra dan Rp 100 juta untuk putri. Kami berharap atlet DKI, khususnya petenis putri, dapat menjadi andalan karena mereka adalah andalan di Popnas. Kami juga berharap petenis tunggal putra dapat masuk ke final,” jelas Hari.
Hari juga menambahkan bahwa Pelti Provinsi DKI berencana mengajukan proposal ke Pengurus Pusat Pelti untuk menjadikan turnamen ini sebagai acara tahunan tetap di minggu ketiga Desember, sebagai turnamen terbesar di Indonesia dan ajang untuk membuktikan kemampuan pemain setelah mengikuti berbagai event selama setahun.
“Turnamen ini juga menjadi kesempatan bagi keluarga pemain untuk berkumpul bersama keluarganya dan merayakan Natal dan tahun baru,” tambah Hari.
Turnamen ini akan diselenggarakan dari 11 hingga 17 Desember 2023 di Lapangan Tenis Hotel Borobudur Jakarta dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB dengan total hadiah sebesar 200 juta rupiah. Pada 16 Desember 2023, juga akan diadakan turnamen khusus untuk eksekutif yang melibatkan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi DKI Jakarta, yang terdiri dari 12 tim.
Turnamen ini diikuti oleh pemain dan atlet dari seluruh Indonesia, termasuk lima pemain teratas PNP single putra, yaitu Tegar Abadi Satrio Wibowo dan Claudio Renaldi Lumanauw, serta lima pemain teratas PNP Single putri, yaitu Beatrice Gumulya, Fitriana Sabrina, dan Cylova Zuleyka Hukma Sabiyya. (gud)