Kenaikan jumlah DPK Krom Bank. Foto: Ilustrasi. |
Presiden Direktur Krom Bank Anton Hermawan menilai capaian DPK itu mencerminkan
komitmen Krom Bank dalam fokus membidik nasabah yang berkualitas.
“Bagi kami, kelangsungan bisnis perbankan terutama bank digital, bukan hanya
diukur dari jumlah nasabah yang diakuisisi, melainkan dari kualitas nasabah
yang dimiliki. Sehingga hal ini akan membantu Krom Bank tumbuh secara positif
baik dari dana pihak ketiga maupun penyaluran kredit," kata Anton dalam
keterangan resminya di Jakarta, Rabu (16/10/2024).
Selain itu, hingga Agustus, anak perusahaan Kredivo Group ini membukukan laba
sebesar Rp93,22 miliar (yoy).
Pertumbuhan nasabah Krom Bank tidak terlepas dari konsistensi inovasi dan
kolaborasi dengan ekosistem digital. Beberapa inisiatif strategis yang
dilakukan antara lain meluncurkan fitur QRIS pada Juli 2024 yang memberikan
kemudahan Nasabah dalam bertransaksi secara lebih seamless.
Yang terbaru, Krom Bank menghadirkan layanan BI Fast untuk melengkapi layanan
yang memudahkan nasabah dalam melakukan transfer antar bank.
Krom Bank berkomitmen meningkatkan layanan dasar perbankan serta hadirkan
berbagai inovasi layanan dalam memberikan customer experience (CX)
yang baik untuk nasabah yang didominasi oleh generasi muda, serta menjaga
likuiditas dengan menerapkan strategi menyeimbangkan modal, DPK, dan penyaluran
kredit untuk mencatatkan laba perusahaan yang konsisten.
Krom Bank juga menerapkan prinsip kehati-hatian dan asas prudential dalam
penyaluran kreditnya. Pada saat yang bersamaan, Krom Bank telah menerapkan ISO
27001:2022 dalam memastikan keamanan transaksi dan data nasabah.
Diharapkan, berbagai upaya ini dapat berperan meningkatkan kepercayaan nasabah
dan mendukung keberlanjutan bisnis Krom Bank secara jangka panjang.
Lebih lanjut, Anton menjelaskan bahwa dengan berbagai fleksibilitas dari
layanan yang ditawarkan, Krom Bank turut menunjukkan dukungan kepada pemerintah
dalam meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.