tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

Setia Harumkan Nama Indonesia, Federasi Olahraga Barongsai Indonesia Kini Miliki 2.000 Atlet

Ketua Umum PB FOBI, Edy Kusuma (kiri) saat menjawab pertanyaan dari awak media.
Prakata.com - Setelah lebih dari satu dekade menjadi bagian dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat sebagai cabang olahraga berprestasi, kini Pengurus Besar Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (PB FOBI) telah berhasil mengumpulkan sekitar 2.000 atlet.

Edy Kusuma, Ketua Umum PB FOBI, mengungkapkan bahwa badan induk cabang olahraga ini didirikan pada 9 Agustus 2012 oleh lima organisasi barongsai dan naga (lion and dragon dance) yang telah berdiri lama di Indonesia. “PB FOBI secara resmi diterima sebagai anggota KONI Pusat sejak 20 Februari 2013. Saat ini, kami telah memiliki pengurus di 27 provinsi di seluruh Indonesia,” ujar Edy di Jakarta, Sabtu (20/4/2024).

Dia menambahkan, organisasi ini telah mengalami perkembangan yang cukup pesat dalam hal pembinaan, meskipun sempat mengalami hambatan selama lebih dari dua tahun pada 2020-2022 akibat pandemi COVID-19. Dia memperkirakan bahwa saat ini terdapat sekitar 500 klub atau sasana barongsai di seluruh Indonesia, dan 300 di antaranya sudah menjadi anggota FOBI di tingkat provinsi atau kabupaten/kota.

Edy optimis bahwa jumlah klub yang bergabung akan terus bertambah, karena masih banyak klub yang ingin berada di bawah naungan badan induk cabang olahraga ini. “Kami akan terus mempromosikan olahraga ini di berbagai daerah melalui kompetisi rutin, sehingga semakin disukai oleh generasi muda,” kata dia.

Dia juga menyampaikan bahwa tahun ini sangat spesial bagi organisasi ini, karena untuk pertama kalinya cabang olahraga barongsai akan dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara pada bulan September. Selain itu, 550 atlet dari 10 negara akan berpartisipasi dalam kejuaraan dunia olahraga barongsai yang diselenggarakan oleh PB FOBI di Britama Arena, Mahaka Square, Kelapa Gading, Jakarta pada 17-19 Mei.

Kejuaraan dunia yang diberi judul “Piala Presiden: First FOBI World Lion and Dragon Dance Championship 2024” ini, akan mempertemukan klub-klub juara barongsai dari negara-negara peserta, yaitu Indonesia, Singapura, Hong Kong, Malaysia, Myanmar, Vietnam, China, Taiwan, Thailand, dan Australia.

Event yang baru pertama kali diselenggarakan oleh FOBI ini akan memperebutkan tiga piala berbeda dari tiga jenis kelompok pertandingan. Kelompok pertama akan memperebutkan Piala Presiden melalui pertandingan Barongsai (Southern Lion Dance). Kelompok kedua, yaitu pertandingan Pekingsai (Northern Lion Dance), akan memperebutkan Piala Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora). Sementara itu, pertandingan terakhir adalah Naga (Dragon Dance) yang memperebutkan Piala Menteri Pertahanan.

Dalam kejuaraan ini, PB FOBI mendorong 180 atlet lokal dari berbagai klub barongsai untuk menunjukkan kemampuan mereka, dengan harapan dapat mengharumkan nama Indonesia di panggung internasional. (Zen)

Ikuti Berita Terbaru di Google News & WA Channel