tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

Optimasi Layanan Wisata Bantul Selama Libur Lebaran, Dispar Bakal Lakukan Ini

Plt Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo. 
Prakata.com - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, berencana menugaskan sejumlah personel untuk memastikan kelancaran lalu lintas kendaraan wisatawan di beberapa titik Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) selama libur panjang Idul Fitri 1445 Hijriah.

"Untuk memperbaiki layanan dan memberikan kenyamanan kepada wisatawan, Dinas Pariwisata Bantul akan menugaskan personel di beberapa titik TPR," ujar Pelaksana tugas (plt) Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo, di Bantul, Minggu (31/03/2024).

Ia menjelaskan, personel yang ditugaskan berasal dari Dinas Pariwisata dan dibantu oleh personel dari Polsek, Polairud Polda DIY, Koramil, TNI Angkatan Laut (AL), Polres Bantul, Dinas Perhubungan, tim SAR, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), serta organisasi masyarakat.

"Dinas Pariwisata juga akan menugaskan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk melakukan pemantauan dan membantu operasional selama libur lebaran. Personel ini akan bertugas mulai 11 sampai 21 April 2024," tambahnya.

Kwintarto menambahkan, kemungkinan akan ada bantuan dari kelompok masyarakat seperti komunitas Pantas-RAPI, Pramuka, Paksi Katon dan lainnya untuk membantu kelancaran lalu lintas kendaraan menuju destinasi wisata.

Ia mengungkapkan, personel tambahan akan ditempatkan di beberapa lokasi, termasuk TPR Induk Parangtritis (104 orang), TPR wisata Depok Parangtritis (15 orang), dan TPR Samas (19 orang). Selain itu, juga di TPR Pantai Gua Cemara (delapan orang), TPR Pantai Kwaru (sembilan orang), TPR Pandansimo (delapan orang), TPR wisata alam Goa Selarong (enam orang), dan TPR Gua Cerme (enam orang).

Menurut Kwintarto, selama libur panjang Lebaran, diperkirakan jutaan orang akan berkunjung ke DIY, termasuk Kabupaten Bantul, untuk merayakan dan menikmati liburan. Para pemudik ini merupakan potensi yang harus dimanfaatkan oleh para pelaku wisata.

Oleh karena itu, Dinas Pariwisata Bantul bersama dengan stakeholder pariwisata, termasuk pengelola destinasi wisata, desa wisata, dan usaha jasa pariwisata, berupaya menjadi tuan rumah yang baik bagi para wisatawan yang akan berkunjung ke Bantul.

"Kami akan bekerja sama dengan stakeholder untuk melayani wisatawan sebaik mungkin. Kebersihan, keamanan, dan prosedur kesehatan sudah dipersiapkan untuk menyambut wisatawan," pungkasnya. (Gud)

Ikuti Berita Terbaru di Google News