tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

Bagaimana Jika Tri Adhianto Melamar ke PKB Jelang Pilkada Kota Bekasi 2024?

Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda didampingi Ketua DPC PKB Kota Bekasi Rizki Topananda dan para caleg PKB.
PRAKATA.COM - Meski perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 masih beberapa bulan lagi, nama sejumlah Calon Wali Kota Bekasi sudah bermunculan sejak saat ini.

Nama kandidat kuat yang muncul diantaranya Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi Tri Adhianto, Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Bekasi Heri Koswara, hingga Ketua DPD Partai Golkar Kota Bekasi Ade Puspitasari.

Belakangan juga muncul sejumlah nama diantaranya politisi Golkar Faisal, politisi PDI Perjuangan Arif Rahman Hakim, hingga Anggawira yang pernah dicalonkan sebagai calon Wali Kota oleh Partai Gerindra.

Kabar perpindahan partai juga santer jadi pembicaraan di tengah masyarakat Kota Bekasi. Sebagaimana Tri Adhianto yang diisukan bakal berpindah ke Partai Golkar.

Menanggapi isu perpindahan partai oleh salah satu kandidat calon Wali Kota Bekasi, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku mau membuka diri. Apalagi dengan raihan lima kursi di DPRD Kota Bekasi, PKB semakin percaya diri untuk turut 'bermain' memperebutkan kursi Wali Kota Bekasi.

"Kita tunggu beliau (Tri Adhianto), intinya PKB welcome buka pintu. Semua pintu kita buka, pintu depan, belakang, termasuk pintu dapur kita buka," ungkap Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda, di Kantor DPC PKB Kota Bekasi, Senin (18/3/2024).

Menurut Kang Huda, sapaannya, usai perhelatan Pemilu 14 Februari, PKB memang mulai merancang bagaimana kadernya bisa menempati posisi sebagai kepala daerah. Baik di tingkat provinsi, maupun di tingkat kota atau kabupaten.

Bahkan, jika belum ada kader yang dapat dicalonkan, partai pimpinan Muhaimin Iskandar ini membuka diri untuk mengusung calon dari luar partai. Maka dari itu, kemungkinan Tri Adhianto bergabung bersama PKB pun ditanggapi dengan positif.

"Nanti akan digodok oleh teman-teman, kita cari yang terbaik," lanjut Kang Huda.

Ia menambahkan, pada perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat, PKB juga siap mengusung calon gubernur dari kader internal. Dirinya pun mulai bersiap untuk turut berkontestasi dalam perhelatan Pilgub 2024.

"Untuk Jawa Barat saya sendiri. Semangatnya adalah ingin menghargai suara PKB yang naik tinggi. Salah satu cara kami menjaga adalah ikut Pilgub pada 27 November nanti," ungkapnya.

Untuk di Kota Bekasi, tambahnya, sebenarnya PKB ingin mengusung Sudjatmiko untuk maju sebagai calon Wali Kota. Kendati demikian, perlu pertimbangan yang matang lantaran ia baru saja lolos sebagai Anggota DPR RI melalui Pileg tahun ini.

"Beliau harus istikhiroh dulu, karena beliau baru terpilih di DPR RI. Kalau beliau tidak berkenan kita akan melakukan rekrutmen, PKB Call. Kita cari sosok terbaik di Kota Bekasi ini yang nanti bisa diusung oleh PKB menjadi calon Wali Kota," jelasnya. (Gud)

Ikuti Berita Terbaru di Google News