tRbFFwIJXCPvDkjdZ6hw7BrVzKSmv3z6tIDMFXHn
Bookmark

Pembalap Sepeda Terry Yudha Jadi yang Tercepat di Asia Track Champhionship 2024 India

Pembalap sepeda Indonesia Terry Yudha Kusuma.
PRAKATA.COM - Terry Yudha, pembalap sepeda asal Indonesia, berhasil meraih medali emas dalam nomor scratch pada kejuaraan Asia Track Championship 2024 yang diselenggarakan di New Delhi, India.

Terry mengaku bahwa perlombaan yang berlangsung pada Sabtu (24/2) berjalan lancar tanpa hambatan. Dia bahkan terkejut bisa menjadi yang tercepat dan mencapai prestasi yang lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

"Ini adalah kali ketiga saya berpartisipasi dalam balapan scratch di Asia Championship. Pada tahun 2022, saya meraih medali perak, dan pada tahun 2023 saya tidak mendapatkan medali. Alhamdulillah, tahun ini saya kembali meraih medali," ungkap Terry pada hari Minggu (25/2/2024).

Terry berhasil menjadi yang pertama menyelesaikan scratch race — sebuah lomba sepeda dengan jarak 15km dan start yang dilakukan secara bersamaan di velodrome. Di posisi kedua ada pembalap sepeda asal Jepang, Imamura Shunsuke, dan di posisi ketiga ada pembalap sepeda asal Korea Selatan, Kim Hyeonseok.

Asia Track Championship 2024 adalah salah satu ajang untuk mengumpulkan poin kualifikasi Olimpiade Paris 2024. Sayangnya, nomor yang dimenangi Terry tidak dipertandingkan di Olimpiade. Meski demikian, Terry akan kembali berlomba di nomor madison untuk mengumpulkan poin kualifikasi Olimpiade.

Selain Terry, pembalap sepeda Indonesia lainnya, Bernard Benyamin Van Aert, juga akan mengikuti nomor tersebut.

"Persaingan di lapangan sangat ketat, semua pembalap memiliki kemampuan yang sama. Saat ini, poin yang kami miliki sangat tipis, jadi kami memiliki peluang untuk lolos ke Olimpiade, tetapi juga bisa tidak lolos. Jadi, kami belum bisa merasa aman," kata Terry.

Terry dan rekan-rekannya masih memiliki dua kesempatan lagi untuk mengumpulkan poin kualifikasi Olimpiade, yaitu pada ajang yang akan digelar di Hong Kong pada awal Maret dan di Kanada pada awal April.

"Untuk saat ini, kami hanya berusaha mempertahankan performa kami, karena hanya tinggal beberapa bulan lagi hingga April. Jika kami bisa meningkatkan performa, tentu kami akan melakukannya, tetapi jika kami bisa bertahan, itu sudah cukup," kata Terry.

"Yang terpenting adalah menjaga kondisi, karena banyak perjalanan yang harus kami lakukan. Setiap kali kami pulang, kami hanya bisa beristirahat selama satu minggu sebelum berangkat lagi." lanjut dia. (Zen)

Ikuti Berita Terbaru di Google News